Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

Strategi Trading di Saham Gorengan

Saham gorengan / saham lapis tiga merupakan saham2 yang pergerakannya tidak stabil, sulit dianalisa dengan analisa teknikal (pergerakan harga saham lebih tergantung dari bandar saham) dan memiliki fluktuatif harga yang sangat tinggi.  Kalau anda menemukan saham yang likuiditasnya rendah (volume kecil, bid-offernya cuma sedikit), tapi harga sahamnya bisa naik dan turun puluhan persen dalam waktu singkat (menitat), maka itulah ciri-ciri saham gorengan.  Saham-saham lapis tiga terkadang bid-offernya bisa cenderung tebal, tetapi pergerakan harganya tetap volatil, bisa naik dan turun puluhan persen dalam waktu singkat. Menurut versi saya contohnya seperti TRAM dan BUMI. Saham2 seperti ini adalah saham2 lapis tiga.  Baca juga: Kenali Saham Gorengan di Indonesia .  Di dalam trading, khususnya anda trader ritel saya memang tidak menyarankan untuk terlalu sering membeli saham gorengan, karena risikonya besar. Akan tetapi, bukan berarti anda tidak boleh beli saham gorengan.  Nah, jika ingin memb

Ciri-ciri Saham yang Menguntungkan

Gambar
Memilih (screening) saham adalah salah satu bagian terpenting dari trading yang harus anda lakukan secara mandiri.  Dalam praktiknya, banyak trader hanya ingin dapat untung cepat di saham, namun sayangnya trader sering mengabaikan pentingnya screening saham.  Padahal dengan jumlah saham di Bursa Efek yang sangat banyak, tidak sedikit saham2 yang punya risiko tinggi, dan tidak menguntungkan trader. Sehingga, kalau anda mengabaikan screening saham, anda tidak akan bisa mengetahui saham2 mana yang menguntungkan untuk anda.  Baca juga: Cara Cepat Screening Saham . Dalam trading saham, a da beberapa ciri-ciri saham yang menguntungkan yaitu sebagai berikut:  1. Mudah dianalisa dengan analisis chart Saham yang menguntungkan adalah saham yang mudah anda baca analisanya melalui analisa grafik (chart). Di dalam trading, analisis utama yang harus anda pakai adalah analisis teknikal. Sehingga, kalau anda bisa menerapkan analisa teknikal untuk mencari saham2 yang akan naik, maka saham2 yang bisa d

Analisis Saham: Saham Unilever (UNVR) Stock Split

Gambar
Saham Unilever (UNVR) adalah saham blue chip yang punya kinerja sangat cemerlang, namun harga saham UNVR sudah tergolong sangat mahal secara nominal. Setelah sekian lama harga sahamnya cukup tinggi, kini UNVR berencana akan melakukan stock split, dengan rasio 1:5.  Itu artinya, kalau harga saham UNVR sekarang adalah 44.000, maka setelah stock split harganya menjadi 8.800 per saham. Tentu saja harganya jadi jauh lebih terjangkau untuk trader.  Jika anda belum paham stock split, anda bisa baca tulisan saya disini: Pengertian dan Ilustrasi Stock Split.  UNVR bukan pertama kalinya melakukan stock split. Dari histori pergerakan saham UNVR, UNVR sudah pernah melakukan stock split sebanyak 2 kali yaitu pada 6 November 2000 dan 3 September 2003, dengan rasio yang sama yaitu 1:10.  pada tahun 2003, harga saham UNVR sebelum stock split berada di kisaran 30.000, dan setelah stock split harganya menjadi 3.000. Kita bisa lihat bagaimana pergerakan historis jangka panjang saham UNVR, di mana setela

Strategi Beli Saham yang Murah

Di pos ini: Konsep Trading Saham: Beli Saat Mau Naik, Jual Saat Mau Turun , kita sudah membahas bahwa salah satu konsep trading saham yang paling simpel adalah membeli saham saat harganya masih di bottom, dan jual saat naik.  Artinya, ketika membeli saham, anda bisa memilih saham-saham yang harganya MURAH. Pelajari juga:  Full Praktik Menemukan Saham Diskon & Murah.  Tetapi dalam praktiknya, banyak trader yang salah mengartikan 'saham murah'.  Seringkali trader atau bahkan investor atau semi-investor mencari saham yang murah karena NOMINAL, bukan karena value dari saham tersebut, atau murah karena diskon secara analisa teknikal. Di dalam praktik trading, banyak trader yang belum bisa membedakan saham yang murah secara kualitas dan murah karena murahan. Sebagai contoh, banyak saya temukan trader yang membeli saham-saham yang harganya murah, dibawah Rp500 per saham. Bahkan banyak trader yang membeli waran yang harganya biasanya dibawah Rp50.  Masih banyak trader beranggapan

Studi Kasus Saham Suspend: Saham ARTO

Gambar
Saham ARTO adalah salah satu saham yang punya pergerakan "menarik", karena saham ARTO bisa naik 6 kali lipat (dari harga 400 ke 2.400) hanya dalam kurun waktu 2 bulan lebih. Kenapa saya bahas saham ini?  Beberapa kali saya mendapatkan pertanyaan dari rekan2 yang ingin membeli saham ARTO. Namun, ada juga beberapa rekan trader yang terkena suspen saham ARTO ini. Kita coba perhatikan pergerakan grafik saham ARTO yang sangat 'menggiurkan' ini:  Saham ARTO Saham seperti ini tentu sangat berbahaya. Walaupun ARTO bisa naik setinggi itu, namun pergerakan harganya tidak mencerminkan fundamentalnya. Dan kalau anda perhatikan selama jam trading, ARTO memiliki pergerakan harga yang tidak likuid, dan spread bid-offer yang jelek. Pelajari juga: Mengenal Spread Bid-Offer di Pasar Saham.   ARTO juga memiliki 'riwayat' suspen saham dari Bursa Efek, di mana selama 2 bulan tersebut ARTO sudah di suspen sebanyak 4 kali. Hal ini menandakan bahwa saham dengan tipikal:  - Sering te

Analisis Teknikal untuk Profit Maksimal

Gambar
Analisa teknikal dalam trading saham harus anda kuasai praktik-praktiknya agar anda bisa memilih saham-saham yang naik. Dengan adanya analisa teknikal disertai strategi dan momentum trading yang tepat, anda bisa mendapatkan profit yang konsisten dan maksimal.  Para pemula yang baru terjun ke dunia saham, maupun para trader yang sudah trading beberapa tahun, seringkali belum mampu menerapkan analisa teknikal dasar (untuk pemula) dan juga strategi teknikal praktik lanjutan (anda yang sudah trading beberapa tahun).  Sehingga, banyak sekali trader yang sudah menjalankan trading, tapi trader masih sering terjebak membeli saham2 yang salah.  Maka dari itu, agar anda benar-benar bisa menguasai analisa teknikal, dan bocoran strategi2 analisis teknikal, di web Saham Gain ini, saya memberikan materi yang saya sertai dengan praktik langsung strategi2 dan bocoran analisis teknikal yang efektif untuk mendapatkan profit di saham.  Materi saya berikan dalam bentuk ebook saham (427 halaman), dan kita

Saham IPO untuk Trading

Gambar
Saya beberapa mendapat pertanyaan dari para trader pemula yang ingin trading di saham2 yang baru IPO. Pertanyaan yang saya terima belum lama ini:  "Pak Heze, kalau saya trading di saham2 IPO apakah bisa untung? Soalnya saya lihat saham IPO geraknya lebih cepat dan banyak yang harganya masih murah" .. Dan masih banyak lagi pertanyaan2 tentang saham IPO untuk trading sering saya terima. Antara di WA sebagai berikut:  Selamat pagi Pak El. Mau tanya kalo nyobain saham IPO PURE ok nggak pak,buat beberapa hari kedepan Jika anda berpikir untuk trading di saham IPO (terutama trader pemula), anda harus  pahami dulu risiko saham IPO. Risiko saham2 IPO adalah:  1. Pergerakan harganya sangat berbahaya Saham2 IPO bisa naik puluhan persen dalam hitungan, tapi sebaliknya, bisa turun juga puluhan persen dalam waktu sangat singkat.  Pergerakan saham pasca IPO juga cenderung susah ditebak, karena mayoritas saham2 IPO zaman now, saham beredanya rata2 sedikit, dan pergerakan naik turunnya harga

Cara Mencari Daftar Saham IPO

Gambar
Teman-teman yang ingin mencari daftar perusahaan2 / saham IPO, baik saham2 yang baru IPO maupun saham2 yang sudah beberapa tahun listing di pasar saham, anda bisa mencari informasinya melalui situs www.idx.co.id.  Untuk anda yang ingin mencari daftar saham2 IPO untuk anda analisa fundamentalnya, anda bisa mencari di situs IDX. Berikut langkah cara mencari daftar saham IPO:   1. Buka situs www.idx.co.id --> Perusahaan Tercatat --> Aktivitas Pencatatan 2. Kemudian muncul tampilan sebagai berikut: Untuk mencari daftar saham IPO , pilih New Listing dan pilih tahun yang anda cari. Di situs IDX, menampilkan maksimal 4 tahun untuk daftar saham2 IPO. Kalau anda mau mencari daftar saham IPO yang listing terbaru, maka pilihlah tahun terbaru. Setelah itu klik 'Cari'. 3. Lalu anda akan melihat daftar saham2 IPO yang anda cari Daftar saham IPO Setiap saham yang baru listing di pasar saham, situs IDX akan meng-updatenya dengan data2 emiten terbaru. Termasuk kode saham dan nama perusaha

Indikator untuk Screening Saham

Beberapa waktu lalu, saya mendapat pertanyaan dari trader saham mengenai screening saham. Berikut pertanyaannya:  "Cara screening saham yang layak beli dilihat dari indikator apa pak? Apakah dengan melihat angka Earning per Share (EPS) selama 5 tahun kebelakang, dapat digunakan untuk menentukan saham yg akan kita beli?" Kemudian saya bertanya kembali: "Screening saham anda untuk jangka pendek atau jangka panjang" . Lalu trader menjawab: " Untuk jangka pendek pak, untuk simpan saham 1-2 bulan saat window dressing". Dalam melakukan screening saham, memang ada banyak indikator yang bisa anda gunakan. Namun anda harus menggunakan indikator yang cocok sesuai dengan tujuan anda beli saham (anda ingin trading jangka pendek atau investasi).  EPS adalah salah satu ukuran / indikator untuk analisa fundamental. Kalau kita bicara analisa fundamental, berarti tujuan anda membeli saham adalah untuk disimpan jangka menengah sampai panjang.  Itu artinya, jika anda ingin t

Dividen Saham: Dividend Yield, Payout Ratio, Per Share

Saya pernah mendapat pertanyaan menarik dari rekan trader. Berikut pertanyaannya: "Bung Heze kalau ingin dapat dividen, sebaiknya kita mempertimbangkan dividend yield, dividend payout ratio (DPR) atau dividend per share (DPS)-nya?" Sebelum kita lanjut, ada baiknya anda baca juga perbedaan ketiganya. Saya sudah pernah menuliskannya artikel2 berikut:  Kegunaan dan Cara Menghitung Dividend Yield Kegunaan dan Cara Menghitung Dividend Payout Ratio Cara Menghitung Dividend per Share (DPS) Ketiganya penting untuk anda analisa jika anda ingin mendapatkan dividen dari saham. Tapi tentu saja, kegunaan analisa dividend yield, DPR, DPS akan berbeda tergantung dari time frame dividen yang ingin anda dapatkan. DIVIDEN UNTUK JANGKA PENDEK Sebagai contoh, ASII mengumumkan akan membagikan dividen. Cum date dividennya 2 minggu lagi. Sebelumnya anda belum punya saham ASII dan karena anda melihat ASII mau bagi dividen, anda membeli sahamnya seminggu sebelum tanggal cum date.  Setelah anda dapat